CIMAHI – Seorang remaja wanita diperhitungkan menjadi korban p*lecehan pria tidak dikenali modus minta bantuan beli bensin pada Selasa (1/7/2025) sore.
Korban, Z (18) bercerita jika kejadian berawal saat aktor mendatanginya di jalan dan minta kontribusi untuk diantarkan ke SPBU karena akui kekurangan bensin.
“Setelah dari pulang dari sekolah ambil ijazah sekitaran jam 1/2 tiga sore, aktor nyalip aku dan meminta aku untuk kepinggir. Ia bicara ucapnya habis bensin, minta bantuan untuk ke pom bensin. Aku sudah nolak berulang-kali, tetapi ia mendadak turun dari motornya, pegang stang motor aku, terus nawarin untuk dia yang membawa. Di sana aku takut, takut motor dibawa kabur, karena itu aku yang membawa,” tutur Z saat dikontak.
Sesampai di SPBU, aktor cuma beli bensin dengan jumlah kecil dan sebelumnya sempat merokok saat sebelum dibonceng lagi oleh korban. Tetapi diperjalanan, aktor mulai berlagak tidak lumrah.
“Cocok melalui Perumahan Nusasari, ia katakan ‘boleh tidak ke rumah aku sesaat, ingin mengambil uang.’ Tetapi aku nolak, aku katakan kembali cepat-cepat. Disana aku sudah mulai berprasangka buruk. Terus mendadak ia duduknya maju, lututnya dijepitkan, tangan ia mulai merba paha aku. Aku takut dan duduknya sudah maju, tetapi makin aku maju si dia ikut juga maju sekalian tempelkan klaminnya ke belakang aku, dan saat aku rem untuk stop tubuhnya menyengaja dijatuhkan ke tubuh aku hingga aku tergerak, aku tidak pikirkan untuk teriak atau minta bantuan karena ngerinya ia mendadak n*suk dari belakang atau bagaimana karena itu aku diem,” sambungnya.
Setelah tiba di dalam rumah, korban baru mengetahui seutuhnya apa yang terjadi dan secara langsung bercerita peristiwa itu ke keluarganya.
Faksi keluarga selanjutnya telusuri lokasi peristiwa dan temukan bukti dari rekaman CCTV yang memperlihatkan jika aktor tidak betul-betul isi bensin, tetapi cuma bersandiwara beli bensin sebesar Rp10.000 dan tidak memasukkan ke motor.
Info dari satpam di perumahan yang diartikan mengutarakan jika aktor tidak dikenali di lingkungan itu.